(Semarang, 26/3/2024). Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) baru saja melakukan pembaruan data pada rapor pendidikan untuk pemerintah daerah. Data pembaruan untuk pemerintah daerah tersebut berdasarkan hasil Asesmen Nasional (AN), Survei Lingkungan Belajar (Sulinjar) 2023 dan sumber data lainnya seperti dari Badan Pusat Statistik (BPS). Data pembaruan rapor pendidikan tersebut dapat di lihat melalui tautan raporpendidikan.kemdikbud.go.id. Berikut rapor pendidikan Kabupaten Jepara tahun 2024 dilihat dari enam indikator prioritas yaitu indikator kemampuan literasi, numerasi, iklim keamanan sekolah, kebinekaan, inklusifitas, dan angka partisipasi sekolah.
Rapor pendidikan atau indeks capaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) Kabupaten Jepara pada tahun 2024 berada pada kategori Tuntas Madya dengan nilai 82,73. Capaian tersebut meningkat dari capaian tahun sebelumnya. Pada tahun 2023, indeks SPM Kabupaten Jepara masih pada kategori Tuntas Muda dengan nilai 69,08. Rapor pendidikan/indeks SPM Kabupaten/Kota sendiri mengukur komponen angka partisipasi sekolah (APS 5-6 tahun, APS 7-15 tahun, dan APS 7-18 tahun Kesetaraan), capaian literasi, numerasi, iklim keamanan, iklim kebinekaan, iklim inklusifitas, proporsi guru PAUD S1/D4, dan proporsi satuan PAUD terakreditasi minimal B.
Capaian Angka Partisipasi Sekolah
Angka Partisipasi Sekolah (APS) usia anak 5-6 tahun di Kabupaten Jepara berada pada kategori capaian Tinggi, dengan angka 96,61%. Capaian tersebut meningkat 5,83% dibandingkan capaian tahun 2023 yang sebesar 90,78%.
Angka partisipasi sekolah anak usia 7-12 tahun pada tahun 2024 sebesar 99,45% dengan kategori capaian Tinggi. Angka partisipasi tersebut turun 0,27 dari capaian tahun 2023 yang sebesar 99,72. Sedangkan angka partisipasi sekolah anak usia 13-15 tahun sebesar 99,01% dengan kategori capaian Tinggi. Angka partisipasi tersebut mengalami kenaikan sebesar 1,75% dari angka partisipasi tahun 2023 yang sebesar 97,26%.
Angka partisipasi sekolah anak usia 7-15 tahun di Kabupaten Jepara tahun 2024 sebesar 99,31% dengan kategori capaian Tinggi. Angka partisipasi tersebut mengalami keniakan sebesar 0,35% dari angka partisipasi tahun 2023 yang sebesar 98,96%. Sedangkan untuk angka partisipasi sekolah usia 7-18 Kesetaraan adalah sebesar 14,87% dengan kategori capaian Rendah, capaian tersebut naik 1,94 dibandingkan capaian tahun 2023 yang sebesar 12,93%.
Capaian Literasi dan Numerasi
Capaian kemampuan literasi pada SD Umum (Negeri dan Swasta) berada pada kategori Baik. Dengan nilai sebesar 82,94. Capaian literasi tersebut mengalami kenaikan sebesar 9,42 dari tahun 2023 yang sebesar 73,52. Berbeda dengan capaian SD Umum, capaian untuk SD Keagamaan berada pada kategori Sedang, dengan nilai 58,6. Capaian tersebut mengalami kenaikan 0,41 dari capaian tahun 2023 yang sebesar 58,19.
Untuk capaian kemampuan numerasi pada SD Umum berada pada kategori Baik dengan nilai 74,48. Capaian tersebut meningkat sebesar 15,92 dari tahun 2023 yang sebesar 58,56. Untuk capaian numerasi pada SD Keagamaan berada pada kategori Sedang, dengan nilai 46,84, capaian tersebut naik 8,28 dibandingkan capaian tahun 2023 yang sebesar 38,56.
Capaian kemampuan literasi pada jenjang SMP Umum (Negeri dan Swasta) berada pada kategori Baik, dengan nilai sebesar 77,77. Capaian literasi tersebut mengalami kenaikan sebesar 2,42 dari capaian tahun 2023 yang sebesar 75,35. Berbeda dengan capaian SMP Umum, capaian untuk SMP Keagamaan juga berada pada kategori Sedang, dengan nilai 65,55 mengalami kenaikan sebesar 3,56 dari tahun 2023 yang sebesar 62,99.
Untuk capaian kemampuan numerasi pada jenjang SMP Umum berada pada kategori Baik dengan nilai 72,19. Capaian tersebut meningkat sebesar 19,39 dari tahun 2023 yang sebesar 52,8. Adapun untuk capaian kemampuan numerasi pada SMP Keagamaan berada pada kategori Sedang, dengan nilai 60,34, mengalami kenaikan 19,57 dari capaian tahun 2023 yang sebesar 40,77.
Capaian Iklim Keamanan, Kebinekaan dan Inklusifitas
Pada jenjang SD Umum, capaian iklim keamanan sekolahnya adalah sebesar 73,46 (kategori Baik) naik 4,19 dari tahun 2023 yang sebesar 69,27; capaian iklim kebinekaannya sebesar 74,28 (kategori Baik) naik 4,08 dari capaian tahun sebelumya yang sebesar 70,2; dan capaian iklim inklusifitasnya sebesar 56,77 (kategori Baik), mengalami kenaikan 0,7 dari tahun 2023 yang sebesar 56,07.
Sedangkan untuk jenjang SD Keagamaan, capaian iklim keamanan sekolahnya sebesar 63,88 (kategori Baik) naik 1,71 dari capaian tahun 2023 yang sebesar 62,17; capaian iklim kebinekaannya sebesar 67,73 (kategori Baik) naik 2,34 dari capaian tahun sebelumnya yang sebesar 65,39; dan capaian iklim inklusifitasnya sebesar 49,04 (kategori Sedang) mengalami penurunan 3,21 dari capaian tahun sebelumnya yang sebesar 52,25.
Pada jenjang SMP Umum, capaian iklim keamanan sekolahnya sebesar 68,31 (kategori Baik) naik 1,71 dari capaian tahun 2023 yang sebesar 66,6; capaian iklim kebinekaannya sebesar 72,98 (kategori Baik) naik 5,39 dari capaian tahun sebelumya yang sebesar 67,59; dan capaian iklim inklusifitasnya sebesar 56,68 (kategori Baik), mengalami kenaikan 1,27 dari capaian tahun 2023 yang sebesar 55,41.
Sedangkan untuk jenjang SMP Keagamaan, capaian iklim keamanan sekolahnya adalah sebesar 62,73 (kategori Baik) mengalami kenaikan 0,61 dari capaian tahun sebelumnya yang sebesar 62,12; capaian iklim kebinekaannya sebesar 68,13 (kategori Baik) naik 5,07 dari tahun sebelumnya yang sebesar 63,06; dan capaian iklim inklusifitasnya sebesar 52,04 (kategori Sedang) mengalami penurunan 0,81 dari capaian tahun sebelumnya yang sebesar 52,85.
Capaian jenjang PAUD
Capaian jumlah satuan PAUD di Kabupaten Jepara yang sudah terakreditasi minimal B berada pada capaian Tinggi, dengan skor sebesar 87,5%. Sedangkan untuk proporsi guru PAUD dengan kualifikasi S1/D4 berada pada angka 87,42% dengan kategori capaian Baik. Capaian guru PAUD yang berkualifikasi S1/D4 mengalami kenaikan sebesar 10,23% dari tahun sebelumnya yang sebesar 77,19%.
Kemendikbudristek berharap pemerintah daerah baik tingkat provinsi, kabupaten/kota memanfaatkan pembaruan data rapor pendidikan tahun 2024 untuk perencanaan anggaran dan kegiatan guna mendukung pencapaian indikator kinerja urusan pendidikan. (Imron)