Bertempat di hotel Aston Surakarta, LPMP Jawa Tengah selenggarakan Workshop Penyusunan Profil Pendidikan Berbasis DAPODIK. Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 15 hingga 17 November 2017 dihadiri oleh 80 peserta dari unsur operator data mutu pendidikan di 35 kabupaten/kota dan beberapa staf LPMP Jateng.
Kegiatan workshop dibuka oleh kepala LPMP Jawa Tengah, Drs. Harmanto, M.Si. Dalam sambutannya beliau menyatakan bahwa profil mutu berbasis DAPODIK merupakan sumber informasi yang sangat penting bagi seluruh stakeholder pendidikan di provinsi Jateng. “LPMP Jateng sudah menginisiasi penyusunan profil ini sejak tahun 2016. Hasil selalu kita serahkan dinas pendidikan di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah. Tindaklanjutnya terserah kepada pemerintah daerah, mau diapakan data itu”, ungkapnya.
“Jika pemda menghendaki bermitra dengan LPMP Jateng untuk menindaklanjuti profil mutu tersebut, kita selalu siap” tambah mantan kepala LPMP Sulawesi Selatan dan LPMP D.I.Y ini.
Ilustrasi: Hubungan antar standar pada 8 STandar Nasional Pendidikan
Profil mutu pendidikan yang disusun bersumber dari data pokok pendidikan yang dientri oleh setiap sekolah di Jawa Tengah, yang memuat informasi tentang keadaan siswa, pendidik dan tenaga kependidikan, serta srana dan prasarana yang dimiliki sekolah.
Dengan melihat informasi pada profil, stakeholder pendidikan bisa melihat kekurangan dan keunggulan yang dimiliki sekolah dari sisi Standar Kompetensi Lulusan, PTK dan Sarpras. Profil memuat informasi akurat yang dapat dijadikan sumber informasi dalam memutuskan kebijakan-kebijakan di bidang pendidikan.
Output kegiatan berupa Profil Mutu Pendidikan tahun 2017 ini akan didistribusikan kepada seluruh dinas pendidikan dan kebudayaan di Provinsi Jateng. DG