Dalam rangka memfasilitasi implementasi kurikulum prototipe kepada satuan pendidikan di wilayah Provinsi Jawa Tengah, LPMP Jawa Tengah menyelenggarakan Capacity Building Implementasi Kurikulum Prototipe. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 18 s.d 19 Januari 2022 bertempat di LPMP Jawa Tengah, Jl Kyai Mojo Srondol Kulon Semarang. Kegiatan diikuti oleh kepala sekolah, pegawai Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah, pegawai PP PAUD dan Dikmas Jawa Tengah, pegawai LPMP Provinsi Kalimantan Selatan dan pegawai LPMP Provinsi Jawa Tengah sebanyak 155 orang. Tujuan kegiatan ini memberikan pemahaman yang sama, meningkatkan pengetahuan dan kompetensi terkait Implementasi Kurikulum Prototipe.
Dalam sambutannya, Plt Kepala LPMP Jawa Tengah, Nugraheni Triastuti, SE, M.Si, mengatakan, “Saat ini, dari 24873 sekolah yang ada di Jawa Tengah, 265 sekolah diantaranya merupakan sekolah Penggerak dan sudah mengimplementasikan kurikulum Prototipe. LPMP Jawa Tengah sebagai fasilitator dalam implementesi kurikulum prototipe kepada satuan pendidikan di wilayah Provinsi Jawa Tengah terus bersinergi dengan kabupaten/kota untuk mendorong semua kabupaten/kota untuk bergerak bersama dalam mencapai keberhasilan pelaksanaan Program Sekolah Penggerak. Target tahun 2022 ini, semua kabupaten/kota di Jawa Tengah sudah berkomitmen untuk bergerak bersama melaksanakan Program Sekolah Penggerak dan mengimplementasikan kurikulum prototipe di wilayahnya”.
Keberhasilan implementasi kurikulum prototype ini sangat bergantung pada kesamaan pemahaman seluruh stakeholder yang ada. Dalam kegiatan capacity building selama 2 (dua) hari ini, diharapkan tercapai kesamaan pemahaman, pengetahuan dan kompetensi peserta agar nantinya bisa menilai bagaimana kurikulum prototipe diimplementasikan di sekolah sekolah penggerak. (Jepe)