Foto: Kabag TU BBPMP Prov. Jateng Moh. Adi Hartono, SE, MM, membuka kegiatan Coaching Clinic Akses dan Pemanfaatan Rapor Pendidikan Untuk Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Angkatan IV, Tanggal, 1 sd 3 Agustus 2023
BBPMP Jateng – – Kegiatan Coaching Clinic Akses dan Pemanfaatan Rapor Pendidikan Untuk Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Angkatan IV, Tanggal, 1 sd 3 Agustus 2023, dihadiri oleh Kabag TU BBPMP Prov. Jateng Moh. Adi Hartono, SE, MM , didampingi oleh kapokja III Data, Perencanaan dan Penjaminan Mutu Dedy Gunawan, M. Ed, Penanggungjawab Kegiatan Kurnia Prayogo Wicaksono, M. Kom, Sri Wahyu Pujiastuti, M. Si, Nendya Hakma Putra, S. IP dan Konsultan Pendidikan.
Adi Hartono dalam sambutannya menyapa dengan ucapan terimakasih kepada para peserta atas kehadirannya dalam acara pembukaan Coaching Clinic , sambil melontarkan pertanyaan tentang Apa Rapor Pendidikan itu, dan digunakan untuk apa, tegasnya.
Kemudian Adi menyampaikan tentang Kebijakan Merdeka Belajar yg sekarang sudah sampai episode 24 dengan fokus pada episode yang ke 19 yaitu tentang Rapor Pendidikan Indonesia. Disamping itu juga Adi panggilan akrabnya, menyinggung tentang Bonus Demografi di Tahun 2045 dimana jumlah penduduk Indonesia 70% nya dalam usia produktif ( 15 sd 64 tahun ), sedangkan sisanya 30% merupakan penduduk yang tidak produktif ( usia dibawah 14 tahun dan diatas 64 tahun ).
Selanjutnya Adi mengungkapkan bahwa kegiatan ini khusus hanya untuk kelompok para pengawas, karena tidak mungkin BBPMP Jateng akan menjamah smua pengawas tapi cukup para ketua kelompok kerja pengawas, dan meminta kepada seluruh peserta agar setelah selesai Coaching Clinic ini untuk menyebarluaskan ke sekolah binaannya masing masing di daerah. Demikian tegasnya.
Selanjutnya menggarisbawahi bahwa target yang harus dipenuhi adalah 100% Satuan Pendidikan sudah mengunduh rapor pendidikan dan mengeksplorasi sesuai dengan keperuntukannya, barangkali yang terjadi di lapangan masih bingung bagaimana menggunakan rapor pendidikan.
Diakhir sambutannya Adi menyinggung hasil Asesmen Nasional terutama pada Literasi dan Numerasi yang saat ini sedang menjadi fokus pembicaraan, misal dari hasil AN terjadi nilai Literasi dan Numerasinya turun, maka yang pertama segera harus dicari adalah akar masalahnya, kemudian mencari alternatif solusinya dengan cara Identifikasi Refleksi Benahi ( IRB ) terangnya.
Kurnia Prayoga Wicaksono sebagai Ketua Panitia Penyelenggara melaporkan terkait latar belakang diselenggarakannya kegiatan tersebut dengan menyinggung Episode 19 Merdeka Belajar tentang Rapor Pendidikan Indonesia, kemudian tentang Tujuan , Sasaran dan Hasil yang diharapkan.
Sony panggilan akrabnya melaporkan bahwa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi telah merilis Platform Rapor Pendidikan dalam Merdeka Belajar episode 19. Rapor Pendidikan adalah sebuah platform yang menyajikan hasil Asesmen Nasional dan data lain tentang capaian hasil belajar satuan pendidikan kedalam suatu tampilan terintegrasi. Rapor Pendidikan dapat digunakan sebagai acuan dalam melakukan refleksi dan evaluasi bersama tenaga pendidik di satuan pendidikan, untuk kemudian digunakan sebagai dasar perencanaan berbasis data yang tepat dan akurat, tambahnya.
Sony juga menginformasikan bahwa Platform Rapor Pendidikan telah dimanfaatkan sekitar 284.000 satuan pendidikan untuk melakukan refleksi dan pembenahan serta melakukan perencanaan berbasis data. Namun kenyataannya, akses dan pemanfaatan Rapor Pendidikan di setiap Kabupaten/Kota di Prov. Jateng masih belum optimal, tegasnya.
Oleh karena itu BBPMP Prov. Jateng memandang perlu dilaksanakan Coaching Clinic Akses dan Pemanfaatan Rapor Pendidikan untuk Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan.
Sony menyampaikan juga tentang Harapan diselenggarakannya kegiatan ini, yaitu agar Kepala Satuan Pendidikan, Pendidik, Tenaga Kependidikan, Operator Sekolah dapat mengambil peran dalam memahami kondisi satuan pendidikan masing masing serta menentukan prioritas pembenahan bersama.
Ia juga menyampaikan Tujuan kegiatan ini agar peserta mampu memahami dan menguasai tentang materi Kebijakan Kemendikbudristek tentang Merdeka Belajar , Perencanaan Berbasis Data, dan Rapor Pendidikan baik di jenjang Paud maupun Dikdasmen.
Adapun Sasaran untuk kegiatan Coaching Clinic Angkatan IV ini, adalah unsur Kelompok Kerja Pengawas Sekolah SD yang berasal dari Kab. Demak, Kab. Klaten, Kota. Pekalongan, Kab. Pati, dan Kab. Batang, Kab. Tegal, Kab. Sukoharjo, Kab. Karanganyar, Kota Semarang, Kab. Rembang, Kab. Sragen, Kab. Klaten dan Kab. Kudus dengan total peserta sejumlah 163, demikian ungkapnya.
Penulis: Tartib S/Editor: Yeni E