Published On: 25 February 2024Categories: Berita, Berita Daerah, Headline

Solo – – Rakor Terpadu Penjaminan Mutu Pendidikan yang diselenggarakan oleh Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Jawa Tengah ditutup dengan penandatanganan “Nota Kesepahaman Collaborative Governance oleh BBPMP Jatwng dan 35 Kabupaten/Jota di Jateng dan 1 Propunsi serta Mitra Pembangunan” pada Rabu (21/2/2024).

Nota Kesepahaman ini menjadi simbol komitmen bersama antara BBPMP Jateng, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah, dan berbagai OPD terkait dalam meningkatkan mutu pendidikan di wilayah Jawa Tengah.

Kepala BBPMP Jateng, Nugraheni Triastuti mengungkapkan harapannya bahwa penandatanganan Nota Kesepahaman ini menjadi awal dari kolaborasi yang lebih kuat antar semua pihak.

“Nota Kesepahaman ini bukan hanya selembar kertas, tapi menjadi komitmen bersama untuk saling menguatkan dalam kolaborasi. Kita ingin kolaborasi ini dapat diterapkan di daerah dan menghasilkan dampak nyata bagi peningkatan mutu pendidikan,” ujar Heni.

Alif Noor Hidayati, Ketua Tim Kerja 1 BBPMP Jateng, menambahkan bahwa penandatanganan Nota Kesepahaman ini merupakan tonggak sejarah dan hasil yang membanggakan dari Rakor Terpadu.

“Ini menunjukkan bahwa semua stakeholder berkomitmen dan mendukung penuh upaya peningkatan mutu pendidikan di Jawa Tengah,” kata Alif.

Nota Kesepahaman Collaborative Governance ini memuat beberapa poin penting, di antaranya:

1. Komitmen bersama untuk meningkatkan mutu pendidikan di Jawa Tengah
Penguatan kolaborasi dan sinergi antar semua pihak
2. Pengembangan program dan kegiatan bersama
3. Pemanfaatan sumber daya bersama
Peningkatan kualitas pembelajaran dan hasil belajar

Penandatanganan Nota Kesepahaman ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang konkret dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan bermutu di Jawa Tengah.