Foto: Kepala BBPMP Jateng, Nugraheni Triastuti, SE,.M.Si saat membuka BimTek Strategi Penguatan Transformasi Satuan Pendidikan Kombel Pengawas Angkatan 1 di Aula Hata pada hari Selasa (19/9/2023)
BBPMP Jateng – – Kepala Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Jawa Tengah, Nugraheni Triastuti, membuka acara Bimbingan Teknis Strategi Penguatan Transformasi Satuan Pendidikan bagi Komunitas Belajar Pengawas Angkatan 1.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Hata BBPMP Jateng ini diikuti oleh 154 peserta yang merupakan pengawas sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP). Bimtek ini akan berlangsung dari tanggal 19 hingga 21 September 2023.
Nugraheni Triastuti mengajak para pengawas untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam menelaah kebijakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Dia juga menekankan pentingnya mengoptimalkan peran pengawas dalam program transformasi satuan pendidikan di komunitas belajar pengawas sekolah.
“Pengawas sekolah memiliki peran yang sangat penting dalam mengoptimalkan komunitas belajar di satuan pendidikan. Pengawas harus melakukan sosialisasi tentang komunitas belajar kepada kepala sekolah, guru, dan tenaga kependidikan di satuan pendidikan. Selain itu, pengawas juga perlu melakukan pendampingan, monitoring, dan evaluasi terhadap pemanfaatan komunitas belajar di satuan pendidikan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Ia menjelaskan bahwa kebijakan “Merdeka Belajar” merupakan langkah penting dalam mentransformasi pendidikan di Indonesia.
“Tujuannya adalah untuk menciptakan sumber daya manusia unggul yang memiliki profil pelajar Pancasila. Para pengawas sekolah diharapkan dapat berperan aktif dalam mencapai tujuan tersebut”. Ungkapnya.
Nugraheni Triastuti juga menyoroti pentingnya kebijakan “Merdeka Belajar” dalam konteks transformasi pendidikan di Indonesia. Keberhasilan kebijakan ini menjadi fondasi untuk menciptakan sumber daya manusia yang unggul dengan nilai-nilai Pancasila yang kuat.
“Dalam hal ini, para pengawas sekolah memegang peran sentral untuk memastikan implementasi yang efektif dan sukses dari kebijakan tersebut. Dengan berperan aktif dalam mendukung tujuan “Merdeka Belajar,” mereka dapat membantu membentuk generasi pelajar yang berkomitmen pada prinsip-prinsip Pancasila, menjadikan pendidikan Indonesia lebih kuat dan inklusif”. Ungkapnya lagi.
Kegiatan Bimbingan Teknis ini diharapkan akan memberikan wawasan dan strategi yang bermanfaat bagi para pengawas sekolah dalam mendukung perubahan positif dalam dunia pendidikan di Jawa Tengah. (Sarjono)