Foto: Waliwilayah BBPMP Jateng Melaksanakan FGD dengan Bappeda Kabupaten Batang Terkait Peran Mitra Pembangunan.
Kabupaten Batang – – Waliwilayah Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) kembali menggelar Forum Group Discussion (FGD) yang kali ini dengan Bappeda Kabupaten Batang. Tim dari Bappeda Batang melaporkan bahwa mitra pembangunan di Kabupaten Batang sudah berjalan dengan baik. ada mitra pembangunan utama, yaitu PT Bina Power Indonesia dan CSR PT Pagilaran yang merupakan bagian dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Pertemuan berlangsung di Bappeda Kabupaten Batang dengan fokus pada upaya dan peran Mitra Pembangunan dalam membantu meningkatkan pendidikan .
Wijayanti, Waliwilayah BBPMP Jateng untuk kabupaten Batang melaporakn. Dalam FGD ini, Waliwilyah BBPMP Jateng bersama Bappeda Kabupaten Batang membahas berbagai inisiatif yang telah dijalankan untuk mendukung pendidikan di Kabupaten Batang. Salah satu mitra pembangunan yang sangat berperan adalah PT Bina Power Indonesia, yang telah menjalankan program Corporate Social Responsibility (CSR) dengan fokus pada sektor pendidikan.
“Mitra pembangunan ini telah memberikan berbagai bentuk dukungan, seperti bantuan kepada Sekolah Adiwiyata, upaya peningkatan literasi dan numerasi melalui bantuan taman bacaan, pendampingan dalam pengembangan perpustakaan, serta pemberian notebook sebanyak 4 buah kepada siswa-siswi di wilayah tersebut. Mereka juga telah melakukan kunjungan ke Sekolah Alam Kandank Jurank Doank dan menyelenggarakan sosialisasi mengenai kemerdekaan”. Ungkapnya.
Sasaran dari program-program CSR ini adalah dua kecamatan dan 20 satuan pendidikan tingkat SD dan SMP yang berada di sekitar PLTU Batang, yaitu Kecamatan Tulis dan Kecamatan Kandeman. “Program-program ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan dan memberikan akses yang lebih baik kepada anak-anak di daerah tersebut”. Beber Mbak Cui.
Ia juga mengatakan, tidak hanya PT Bina Power Indonesia, CSR PT Pagilaran yang merupakan bagian dari UGM juga memberikan dukungan berharga. “Mereka memberikan bantuan alat transportasi berupa truck angkut anak sekolah serta pohon saman untuk keperluan bahan bangunan beserta tenaganya kepada satuan pendidikan yang membutuhkan sarana dan prasarana yang lebih baik”. Tambahnya.
Dalam pertemuan ini, Bappeda Kabupaten Batang berharap agar kepada Kepala BBPMP untuk memfasilitasi dan bersurat langsung kepada Bupati terkait pembentukan mitra pembangunan daerah yang lebih kuat.
“Meminta perhatian langsung dari pimpinan daerah terkait kerja forum CSR yang sebagian dana CSR-nya diarahkan untuk sektor pendidikan. Menyarankan reorganisasi forum CSR dalam waktu dekat perlu diawasi oleh Pemerintah Daerah. Menyoroti bahwa sebagian besar dana CSR di Kabupaten Batang saat ini dialokasikan untuk CSR di tingkat provinsi”. Tambahnya
FGD ini menjadi momentum penting dalam mengkoordinasikan upaya-upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di wilayah sekitar PLTU Batang. Kolaborasi antara BBPMP Jateng, Bappeda Kabupaten Batang, dan mitra pembangunan akan terus diupayakan guna memberikan dampak positif yang lebih besar bagi pendidikan anak-anak di Kabupaten Batang.
