Semarang – Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Jawa Tengah telah menggelar kegiatan Advokasi dan Pendampingan Produk Pembelajaran Transisi PAUD-SD kepada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah. Kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan proses perpindahan yang menyenangkan dari peserta didik PAUD menjadi peserta didik SD kelas awal yang bertahap dan berkelanjutan, sesuai dengan inisiatif Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Peserta kegiatan ini sejumlah 105 orang yang terdiri dari unsur Kepala Bidang PAUD, Kepala Bidang Sekolah Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, serta Ketua Forum Komunikasi PAUD-SD. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memperkuat pentingnya memperhatikan transisi PAUD-SD, yang didukung oleh regulasi seperti PP No. 2 Tahun 2018.
Dalam kegiatan tersebut, dua peserta dari Dinas Pendidikan, yakni Susmiati Ciwaningrum dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang, dan Tarno S.Pd Mpd dari Dinas Pendidikan Kota Surakarta, menyampaikan kesan dan rencana tindak lanjut mereka terkait transisi PAUD-SD.
Susmiati Ciwaningrum menyatakan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang), sangat mengapresiasi acara ini terkait materi pencerahannya mengenai capaian program dan upaya untuk memperkuat gerakan transisi PAUD-SD merupakan langkah penting dalam memastikan di implementasikan dan dikawal di Kota magelang.
“Kami siap mengawal dan mengimplemntasikan Transisi PAUD-SD pada setiap satuan pendidikan di Kota Magelang agar para siswa dari PAUD yang masuk ke SD bisa mengikuti pelajaran dengan baik dan tidak tercerabut akar belajar menyenangkannnya, sehingga anak bisa belajar di SD dengan tenang dan menyenangkan.” Tegasnya.
Sementara itu, Tarno, dari (Dinas Pendidikan Kota Surakarta) mengatakan bahwa untuk melakukan sosialisasi tentang transisi PAUD-SD kepada guru-guru dan masyarakat adalah langkah yang sangat tepat. Fokusnya pada penerimaan peserta didik baru tanpa calistung dan pengenalan lingkungan sekolah menunjukkan pemahaman yang mendalam akan tantangan yang dihadapi dalam proses transisi ini.
“Rencana tindak lanjutnya merupakan langkah konkret dalam menghadapi perubahan pendidikan yang berkelanjutan, dan saya yakin hal ini akan memberikan manfaat besar bagi pendidikan di Kota Surakarta. Kami siap mengawal agar kebijakan ini diterapkan dengan baik dan benar di satuan pendidikan” Unghapnya.
Kegiatan ini juga menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara berbagai pihak terkait, termasuk Kantor Kementerian Agama di kabupaten/kota, dalam mendukung suksesnya gerakan transisi PAUD-SD. Dengan adanya upaya ini, diharapkan bahwa program transisi tersebut dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi perkembangan pendidikan