Foto: Sambtan Pembukaan Diklat oleh Ketua Muslimat Jawa Tengah Prof. Dr. Hj. Ismawati Hafiedz, M.Ag, didampingi Kabag Umum BBPMP Jateng, M. Adi Hartono, SE,.MM. Ketua YPMNU Jateng pada Diklat Peningkatan Kompetensi Pendidik YPMNU Bina Bakti Jawa Tengah pada hari Kamis (13/7/2023) di Aula Hatta.
Semarang, 13 Juli 2023 – Mitra Pembangunan Lokal, Yayasan Pendidikan Muslimat Nahdlatul Ulama (YPMNU) Bina Bakti Jawa Tengah bekerja sama dengan Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Jawa Tengah, mengadakan Diklat Peningkatan Kompetensi Pendidik PAUD Muslimat. Diklat ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan kepada pendidik PAUD Muslimat dalam menguasai Implementasi Kurikulum Merdeka di satuan pendidikan. Acara ini diikuti oleh 100 peserta utusan dari PAUD YPMNU dari berbagai Kabupaten/Kota dan berlangsung di Aula Hatta BBPMP Jawa Tengah.
Dalam sambutannya, Ketua Muslimat Jawa Tengah, Bu Nyai Prof Ismawati, mengungkapkan pentingnya peran pendidik PAUD dalam mencetak generasi muda yang berkualitas dan berakhlak mulia. “Sudah yang kesekian kalinya kerjasama ini berlangsung kerjasama antara YPMNU Bina Bakti dan BBPMP Jawa Tengah dalam menyelenggarakan dalam berbagai Diklat, termasuk yang berhubungan dengan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) ini, yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pendidik PAUD Muslimat dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka. Semoga kerjasama ini bisa terus berangsung dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan”. Harapnya.
Bu Nyai Prof Ismawati, juga menyampaikan bahwa Kurikulum Merdeka merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mengembangkan sistem pendidikan yang mengedepankan kemandirian, kreativitas, dan keberagaman peserta didik. “Oleh karena itu, dengan Diklat ini saya berharap kepada para peserta untuk dapat mempelajari yang terbaik dari narasumber BBPMP Jateng , agar dapat memahami strategi dan metode terkini dalam mengajar, serta memahami konsep dan prinsip yang mendasari kurikulum merdeka untuk diterapkan di PAUD Muslimat NU yang jumlahnya hampir 5.000-an PAUD dan tersebar di Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah”. Pesannya kepada peserta.
Kabag Umum BBPMP Jawa Tengah,M. Adi Hartono, dalam sambutannya, menekankan pentingnya peningkatan kompetensi pendidik PAUD YPMNU dalam menghadapi perubahan dunia pendidikan yang dinamis. Ia menyampaikan harapannya agar melalui diklat ini, peserta dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam melaksanakan kurikulum merdeka, sehingga mampu memberikan pendidikan yang bermutu dan relevan bagi anak-anak usia dini.
Ketua YPMNU Jawa Tengah, mengatakan bahwa Diklat Peningkatan Kompetensi Pendidik PAUD YPMNU ini melibatkan narasumber ahli dan praktisi pendidikan yang berpengalaman dalam menerapkan Kurikulum Merdeka dari BBPMP Jateng. “Para peserta akan mengikuti berbagai sesi materi Diklat dan diskusi interaktif yang akan membahas berbagai aspek implementasi kurikulum merdeka, seperti penyusunan rencana pembelajaran, pengembangan bahan ajar, serta penilaian dan evaluasi hasil belajar”.Tegasnya
Selain itu, diklat ini juga memberikan kesempatan bagi para pendidik PAUD YPMNU untuk saling berbagi pengalaman dan best practice dalam menghadapi tantangan di lapangan. “Para peserta akan dapat memperluas jaringan kerja dan membangun kolaborasi yang bermanfaat untuk pengembangan pendidikan anak usia dini di PAUD YPMNU Jawa Tengah”. Tegasnya lagi.
Karima, Panitia Diklat Peningkatan Kompetensi Pendidik PAUD YPMNU mengatakan bahwa ini merupakan upaya konkret dalam meningkatkan mutu pendidikan PAUD YPMNU di Jawa Tengah. “Melalui kerjasama ini, diharapkan pendidik PAUD Muslimat dapat memperoleh pemahaman yang mendalam tentang kurikulum merdeka dan menerapkan praktik terbaik dalam pengajaran”. Ungkapnya.
Dengan diselenggarakannya Diklat Peningkatan Kompetensi Pendidik PAUD Muslimat, diharapkan akan terjadi peningkatan kualitas pendidikan di tingkat PAUD YPMNU. “Generasi Islam di Jawa Tengah yang dididik oleh pendidik yang terampil dan berkompeten akan mampu menghadapi berbagai tantangan masa depan dengan lebih baik, serta berperan aktif dalam pembangunan masyarakat yang lebih baik dan harmonis”. Pungkasnya.
Penulis: Syaifulloh/Editor: Tartib S dan Yeni E
