Published On: 1 February 2024Categories: Berita, Headline

Foto: Kepala BBPMP Jateng, Nugraheni Triastuti, SE,. M.Si. saat berbagi pendapat dengan Waliwilayah pada saat Apel Segar.

Semarang – Pada Apel Segar yang digelar hari Senin (29/1/2024) di Aula Hata, Kepala BBPMP (Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan) Jateng, Nugraheni Triastuti, memimpin diskusi yang mendalam mengenai berbagai isu penting terkait dengan transformasi pendidikan di wilayah Jawa Tengah.

Transformasi Pendidikan Melalui “Kebijakan Merdeka Belajar”

Waliwilayah Mengawal Transformasi Kebijakan Merdeka Belajar di Daerah

Foto: Kepala BBPMP Jateng, Nugraheni Triastuti, SE,. M.Si. saat berbagi pendapat dengan Waliwilayah pada saat Apel Segar.

Semarang – Pada Apel Segar yang digelar hari Senin (29/1/2024) di Aula Hata, Kepala BBPMP (Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan) Jateng, Nugraheni Triastuti, memimpin diskusi yang mendalam mengenai berbagai isu penting terkait dengan transformasi pendidikan di wilayah Jawa Tengah.

Transformasi Pendidikan Melalui “Kebijakan Merdeka Belajar”: Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan, Kepala BBPMP Jateng, Nugraheni menjelaskan pentingnya implementasi “Merdeka Belajar”. Program ini bukan hanya sebagai entitas terpisah, melainkan sebagai bagian integral yang memperkuat visi kepala daerah di setiap Kabupaten/Kota, Provinsi Jateng.

Peran Profil Pendidikan dalam Perencanaan:
Nugraheni menyampaikan peran penting profil pendidikan yang telah dibuat oleh Waliwilayah untuk pemerintah daerah. Profil ini tidak hanya menjadi dokumentasi statis, tetapi juga panduan dalam penyusunan program dan kegiatan di tingkat kabupaten, kota, dan provinsi.

Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Satuan Pendidikan: Fokus pada pencegahan dan penanganan kekerasan di satuan pendidikan menjadi prioritas utama. Bapak dan Ibu yang hadir di apel diminta untuk aktif mendampingi pembuatan Satgas PPKSP di tingkat kabupaten/kota serta satuan pendidikan.

PPDB dan Peningkatan Daya Tampung: Perhatian khusus juga diberikan pada permasalahan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di tingkat SD. Nugrahenj mengatakan bahwa sejumlah kabupaten/kota masih mengalami kekurangan daya tampung. Ini menjadi fokus bersama untuk mencari solusi inklusif guna meningkatkan daya tampung di jenjang SD.

Manfaat Profil Pendidikan: Kontribusi Nyata Terhadap Visi Kepala Daerah:
Ia menekankan bahwa profil pendidikan yang telah dibuat oleh Waliwilayah untuk pemerintah daerah memiliki manfaat luar biasa. Profil ini tidak hanya memotret kinerja Wali Wilayah di tahun 2023 melalui berbagai objektif, tetapi juga menyatu dengan visi misi pemerintah daerah.

Kolaborasi Visi Merdeka Belajar: Program “Merdeka Belajar” bukanlah entitas yang berdiri sendiri, melainkan menjadi bagian integral yang memperkuat pencapaian visi kepala daerah di setiap kabupaten, kota, dan provinsi.

Peran Strategis Profil Pendidikan: Profil pendidikan tidak hanya menjadi dokumentasi statis, tetapi diharapkan dapat menjadi panduan saat renja pemerintah daerah disusun. Data yang terdapat dalam profil ini diharapkan akan masuk dalam prenjak renja pemerintah daerah, secara otomatis mempermudah dalam penganggaran serta penyusunan program dan kegiatan.

Komunikasi dengan Pemerintah Daerah:
Ia juga mengajak seluruh jajaran Waliwilayah untuk berkomunikasi dengan pemerintah daerah terkait profil pendidikan ini. Nanti pada saat rapat koordinasi (rakor), diharapkan Bapak/Ibu tidak hanya memberikan profil, tetapi juga menyampaikan data-data yang ada di dalamnya.

Keterlibatan Pihak Terkait: Profil pendidikan juga dianggap sebagai bentuk penting yang perlu diketahui oleh berbagai instansi terkait seperti Dinas Pendidikan, Bapeda, DPRD, BPKAD, maupun BKD Kabupaten, Kemenag. Dengan demikian, data-data yang ada dapat menjadi dasar yang kuat dalam perencanaan dan penganggaran di tingkat daerah.

Dengan langkah-langkah konkret ini, BBPMP Jateng berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan sesuai dengan visi kepala daerah di Jawa Tengah.

: Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan, Kepala BBPMP Jateng, Nugraheni menjelaskan pentingnya implementasi “Merdeka Belajar”. Program ini bukan hanya sebagai entitas terpisah, melainkan sebagai bagian integral yang memperkuat visi kepala daerah di setiap Kabupaten/Kota, Provinsi Jateng.

Peran Profil Pendidikan dalam Perencanaan: Nugraheni menyampaikan peran penting profil pendidikan yang telah dibuat oleh Waliwilayah untuk pemerintah daerah. Profil ini tidak hanya menjadi dokumentasi statis, tetapi juga panduan dalam penyusunan program dan kegiatan di tingkat kabupaten, kota, dan provinsi.

Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Satuan Pendidikan: Fokus pada pencegahan dan penanganan kekerasan di satuan pendidikan menjadi prioritas utama. Bapak dan Ibu yang hadir di apel diminta untuk aktif mendampingi pembuatan Satgas PPKSP di tingkat kabupaten/kota serta satuan pendidikan.

PPDB dan Peningkatan Daya Tampung: Perhatian khusus juga diberikan pada permasalahan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di tingkat SD. Nugrahenj mengatakan bahwa sejumlah kabupaten/kota masih mengalami kekurangan daya tampung. Ini menjadi fokus bersama untuk mencari solusi inklusif guna meningkatkan daya tampung di jenjang SD.

Manfaat Profil Pendidikan: Kontribusi Nyata Terhadap Visi Kepala Daerah: Ia menekankan bahwa profil pendidikan yang telah dibuat oleh Waliwilayah untuk pemerintah daerah memiliki manfaat luar biasa. Profil ini tidak hanya memotret kinerja Wali Wilayah di tahun 2023 melalui berbagai objektif, tetapi juga menyatu dengan visi misi pemerintah daerah.

Kolaborasi Visi Merdeka Belajar: Program “Merdeka Belajar” bukanlah entitas yang berdiri sendiri, melainkan menjadi bagian integral yang memperkuat pencapaian visi kepala daerah di setiap kabupaten, kota, dan provinsi.

Peran Strategis Profil Pendidikan: Profil pendidikan tidak hanya menjadi dokumentasi statis, tetapi diharapkan dapat menjadi panduan saat renja pemerintah daerah disusun. Data yang terdapat dalam profil ini diharapkan akan masuk dalam prenjak renja pemerintah daerah, secara otomatis mempermudah dalam penganggaran serta penyusunan program dan kegiatan.

 

Komunikasi dengan Pemerintah Daerah:

Ia juga mengajak seluruh jajaran Waliwilayah untuk berkomunikasi dengan pemerintah daerah terkait profil pendidikan ini. Nanti pada saat rapat koordinasi (rakor), diharapkan Bapak/Ibu tidak hanya memberikan profil, tetapi juga menyampaikan data-data yang ada di dalamnya.

 

Keterlibatan Pihak Terkait: Profil pendidikan juga dianggap sebagai bentuk penting yang perlu diketahui oleh berbagai instansi terkait seperti Dinas Pendidikan, Bapeda, DPRD, BPKAD, maupun BKD Kabupaten, Kemenag. Dengan demikian, data-data yang ada dapat menjadi dasar yang kuat dalam perencanaan dan penganggaran di tingkat daerah.

Dengan langkah-langkah konkret ini, BBPMP Jateng berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan sesuai dengan visi kepala daerah di Jawa Tengah.